artikel tentang perjalanan menjadi mahasiswa

8 Hal yang Penting Dilakukan Selama Jadi Mahasiswa

8 Hal yang Penting Dilakukan Selama Jadi Mahasiswa

Hidup menjadi mahasiswa selalu dihadapkan dengan banyak pilihan. Antara menjadi mahasiswa yang mengikuti arus atau melawan arus. Memilih menjadi mahasiswa aktif atau kuliah pulang-kuliah pulang (kupu-kupu). Kalau waktumu hanya dihabiskan di kos, kamu bakal rugi. Setidaknya kamu harus melakukan di antara delapan hal ini agar kehidupan kuliahmu tidak monoton.

1. Ikut Organisasi

Bagi sebagian mahasiswa, mengikuti organisasi hanya akan menambah kesibukan dan melelahkan. Kehilangan waktu main dan bersenang-senang. Bahkan mengganggu perkuliahan.

Terlepas dari hal itu, kamu bakal mendapatkan pengalaman berharga ketika kamu ikut organisasi. Teman, ilmu, dan skill yang gak akan kamu dapatkan di dalam kelas, akan kamu peroleh di sini. Berkumpul dengan teman-teman satu visi dan tujuan bisa membuat harimu lebih hidup. Tidak hanya itu, dengan aktif berorganisasi, kamu juga bisa melatih kesiapan memasuki dunia sesungguhnya setelah lulus kuliah.

2. Jadi Tutor Les

Tidak setiap waktu mahasiswa masuk kuliah kan? Jam masuk kuliah memang lebih fleksibel, kamu bisa menggunakannya untuk banyak hal bermanfaat. Misalnya menjadi tutor les. Terlebih untuk kamu yang mengambil prodi keguruan, tentu bisa sekalian melatih skill mengajarmu. Biasanya, jasa mahasiswa banyak dicari para orang tua untuk membantu anaknya belajar. Selain itu, kamu juga bisa menambah uang jajan.

3. Mencoba Jadi Volunter

Bagi kamu yang memiliki jiwa kepedulian sosial yang tinggi, pilihan menjadi volunter adalah pilihan tepat. Terlebih volunter untuk event besar. Akan ada banyak profit yang didapat. Mulai dari pengalaman, relasi, tempat baru, dan yang lainnya. Mungkin akan sedikit melelahkan, tapi kamu bisa rehat sejenak dari segala macam hiruk pikuk kampus.

4. Mengikuti Lomba

Menjadi mahasiswa adalah momen terbaik untuk menuangkan ekspresi. Segala macam kemampuan dan bakat bisa kamu tunjukkan dan salurkan. Semisal mengikuti perlombaan. Dari situ kamu bisa mengukur seberapa jauh kemampuanmu menguasai bakat yang dimiliki . Menang atau kalah dalam perlombaan memang tidak selalu menjadi acuan kesuksesan. Tetapi ketika kamu mau menunjukkan apa yang kamu bisa, kamu akan mampu melampaui dirimu sendiri.

5. Menerima Tawaran Jadi Asdos

Buat kamu yang memiliki kecerdasan lebih dan rajin, biasanya dosen bakal melirik kamu buat jadi asistennya. Jika kamu berkesempatan mendapat tawaran ini, jangan ragu untuk menerima. Dengan menjadi asisten dosen dan pengalaman yang didapat, peluang kamu masuk dunia akademis setelah lulus terbuka lebar. Kamu juga bisa sekalian belajar memahami karakter mahasiswa dan bagaimana menanganinya.

Baca Juga : Apa Itu Jurusan RPL & Apa Saja Keunggulan Jurusan RPL?

6. Mengejar Beasiswa dan Pertukaran Pelajar

Beasiswa dan pertukaran pelajar menjadi berharga karena tidak semua mahasiswa memperolehnya. Ketika kamu mendapatkan beasiswa, kamu tidak akan direpotkan dengan uang kuliah. Apalagi jika berkesempatan menjadi peserta pertukaran pelajar, label keren otomatis menempel menjadi identitas. Kamu juga akan berkesempatan merasakan menjadi mahasiswa di kampus lain, terlebih di luar negeri.

7. Selecting Calon Pendamping Hidup

Biasanya, duduk di bangku perkuliahan menjadi momen tepat untuk mencari pasangan. Berkenalan dengan banyak orang baru dan membangun relasi. Selama kuliah, kamu juga bisa mengamati mana yang bisa masuk list buat dijadikan pendamping hidup. Menyelam sambil minum air. Sembari belajar, sekalian juga memikirkan masa depan.

8. Sesekali Berdebat dengan Dosen atau di Forum

Masa kuliahmu akan lebih hidup kalau kamu melakukan hal ini, berdebat di forum terlebih dengan dosen. Dunia perkuliahan bukan lagi masanya kamu harus selalu tunduk dan ikut-ikutan. Jika memang ada yang tidak sesuai, ekspresikan saja. Mahasiswa punya hak untuk mengekspresikan pemikirannya. Jika kamu berani melakukan hal ini, sudah pasti kamu bukan mahasiswa abal-abal.