apa yang dimaksud dengan teknik

PROSPEK KERJA TEKNIK SIPIL DAN PERSYARATAN UNTUK MENDAFTAR

PROSPEK KERJA TEKNIK SIPIL DAN PERSYARATAN UNTUK MENDAFTAR

Insinyur Teknik Sipil Kerjanya Ngapain Aja?

Pekerjaan insinyur teknik sipil adalah merancang dan mensupervisi pembangunan infrastruktur seperti jalanan, bangunan, terowongan, bandara, bendungan, jembatan, penyimpanan air dan sistem pembuangan kotoran.

Insinyur/ahli teknik sipil sering bekerja bersama berbagai tim, dimana mereka menggunakan teori dan model bangunan untuk memprediksikan kinerja suatu desain (bangunan). Mereka biasanya menguji suatu desain dalam skala kecil sebelum mulai membangun. Dalam mengambil keputusan, mereka harus mempertimbangkan fungsi bangunan, manfaatnya bagi masyarakat, keselamatan pekerja dan anggaran.

Apa Beda Jurusan Teknik Sipil dan Arsitektur?

Walau jurusan teknik sipil dan teknik arsitektur sama-sama mempelajari bagaimana membangun gedung, terdapat perbedaan yang signifikan antara keduanya. Jurusan Teknik sipil mempelajari cara membuat struktur bangunan  yang kokoh dan ekonomis, sedangkan jurusan Arsitektur lebih berfokus pada desain bangunan yang menarik. Secara singkat, teknik sipil membuat gambar/desain seorang arsitek menjadi bangunan nyata, dengan mempertimbangkan berbagai faktor seperti fungsi bangunan, keamanan dan ketahanan bangunan, anggaran dan faktor lainnya.

Seperti Apa Perkuliahan Teknik Sipil? Apa Persyaratan Untuk Mendaftar Ke program Kuliah Jurusan Teknik Sipil di Luar Negeri? 

Jurusan teknik sipil terdiri dari banyak mata kuliah yang memaksa kamu untuk berhitung. Jika kamu berencana untuk mengambil jurusan teknik sipil, kamu perlu memiliki dasar matematika dan fisika yang kuat. Dua keahlian dasar ini dibutuhkan untuk dapat menyelesaikan berbagai tantangan dan masalah yang dihadapi di dunia karir teknik sipil.

Jurusan teknik sipil juga melibatkan praktek geometri, trigonometri dan kalkulus, serta fisika dan kimia. Ada banyak spesialisasi yang bisa dipilih dari jurusan teknik sipil, misalnya struktur bangunan, sumber daya perairan, lingkungan, konstruksi, transportasi, geoteknik, dan masih banyak yang lainnya.

Jika kamu tidak gemar bermain dengan angka, tetapi berniat kuat masuk ke jurusan teknik sipil, jangan mundur dulu. Selama kamu tidak masalah dengan logika, dan punya passion yang kuat di bidang teknik sipil, kamu juga bisa menjadi lulusan teknik sipil yang berprestasi.

Tahun pertama kuliah teknik sipil akan dimulai dengan mata kuliah umum, seperti matematika, fisika, bahasa, dll. Memasuki tahun kedua, mahasiswa akan mempelajari mata kuliah yang lebih spesifik seperti: Mekanika teknik, Statistik, Gambar Teknik, Struktur Jembatan, Teknologi Bahan Bangunan, Struktur Beton, Hidrologi, Struktur Baja, Struktur Kayu, Hukum yang berhubungan dengan proyek Konstruksi, Sistem Transportasi, Rekayasa Pondasi, Manajemen Proyek, Rel  Kereta Api, Jalan Raya, Terowongan, Irigasi Bangunan Air, Ilmu Ukur Tanah, Mekanika Tanah, Hidrolika, serta software komputer yang digunakan di bidang teknik sipil ( contohnya Staad pro , SAP 2000,  Autocad , eTABS , dsb), dan lain-lain.

Seiring dengan perkembangan teknologi dan dunia, ilmu pengetahuan teknik sipil juga terus berkembang. Oleh karena itu banyak yang memilih untuk lanjut kuliah ke jenjang S2. Akan tetapi jika tidak memungkinkan, kamu juga bisa mengikuti program kuliah online untuk mempelajari pengetahuan dan praktek terbaru.

Baca Juga : Jurusan Kuliah yang Tepat untuk Masa Depan

Untuk dapat diterima di universitas luar negeri, perlu untuk memiliki skor TOEFL minimal 550. Persyaratan masuk setiap universitas berbeda-beda. Disarankan untuk konfirmasi dengan universitas mengenai persyaratan masuk terbaru. Terutama, untuk mendaftar ke program S2, terkadang ada universitas yang meminta pengalaman kerja. Persyaratan masuk universitas dapat dilihat di bagian ‘admission’ di situs resmi universitas.

Kuliah Jurusan Teknik Sipil di Luar Negeri

Universitas-universitas di Amerika, Australia, Inggris, Jerman dan Cina menerima ribuan pendaftaran ke jurusan teknik sipil dari mahasiswa seluruh penjuru dunia

Beberapa negara di atas menjadi destinasi popular untuk kuliah jurusan teknik sipil karena mereka menawarkan program kuliah yang lebih beragam, kurikulum yang lebih terorientasi dengan karir, kesempatan penelitian dan prospek kerja setelah kelulusan.

Jika kamu berencana untuk berkarir di luar negeri, sewaktu memilih program kuliah, kamu perlu memperhatikan apakah program yang kamu pilih telah terakreditasi. Di negara-gnegara tertentu, untuk bisa mendapatkan sertifikat sebagai insinyur profesional harus memiliki gelar dari program kuliah yang terakreditasi, empat tahun pengalaman kerja di bidang yang bersangkutan, dan lulus ujian dari negara.

Sistem akreditasi di setiap negara tentunya berbeda. Sebagai gambaran, berikut adalah akreditasi dari Amerika untuk program kuliah jurusan teknik sipil:

  • American Society of Civil Engineers
  • American Academy of Water Resource Engineers (AAWRE)
  • American Academy of Environmental Engineers (AAEE)
  • Association for the Advancement of Cost Engineering (AACE)

Karena teknik sipil termasuk ilmu praktikal, pengalaman kerja di bidang yang bersangkutan juga sangat penting. Jika program kuliah pilihanmu tidak memberikan kesempatan magang, kamu bisa mencari di luar. Semua pekerjaan yang melibatkan tugas konstruksi akan membantu kamu mengerti dunia kerja yang sebenarnya, baik itu tentang perencanaan bangunan, peraturan dan etika kerja, serta magang juga merupakan kesempatan yang baik untuk membangun koneksi.

Pada umumnya, banyak tersedia lowongan pekerjaan administratif dan konstruksi ringan bagi mahasiswa yang sedang mencari pekerjaan magang.

CABANG-CABANG ILMU TEKNIK SIPIL

1. Manajemen Konstruksi    

Cabang ini mempelajari manajemen dalam sebuah pekerjaan  konstruksi, misalnya mengatur biaya atau keuangan, mengatur waktu pembangunan agar selesai tepat target waktu dan hal – hal lainnya yang  berkaitan dengan manajemen dalam perencanaan sebuah bangunan.  Dari program ini, lahirlah para manajer proyek pembangunan/perusahaan konstruksi.

2. Geoteknik

Geoteknik mempelajari struktur tempat didirikan suatu bangunan secara mendetil. Sebagai contoh, kondisi tanah merupakan salah satu faktor yang berpengaruh dalam proyek pembangunan. Ahli geoteknik menganalisa sifat tanah dan menentukan apakah tanah di suatu tempat baik dan cocok untuk mendirikan sebuah bangunan.

3. Transportasi

Mahasiwa teknik sipil juga dibekali dengan ilmu sistem transportasi, termasuk  perencanaan dan penerapannya dalam kehidupan. Hal ini bertujuan agar lulusan teknik sipil memiliki ilmu yang dapat diterapkan dalam pembuatan jalan tol, jalan raya, kontruksi bandara, pembangunan pelabuhan dan sarana transportasi lainnya

4. Hidrologi/Hidrolika

Mahasiswa teknik sipil juga mempelajari mengenai air. Pelajaran hidrolika ini membahas distribusi, masalah, penanganan dan pengawasan perairan. Ilmu ini kelak akan diterapkan dalam pembangunan yang berhubungan dengan bangunan air contohnya waduk, bendungan dan pelabuhan. Selain itu ilmu ini juga digunakan untuk  irigasi dan drainase kota.

5. Stuktur Bangunan 

Di dalamnya membahas tentang bahan bangunan, contohnya kaca, kayu,  baja, beton, dan lain-lain. Pembahasan ini bertujuan agar mahasiswa teknik sipil mengetahui seperti apa sifat-sifat bahan bangunan yang baik dan cocok untuk dipakai sebagai bahan suatu pembangunan.

Keahlian Yang Akan Dipelajari Dari Jurusan Teknik Sipil

Selain ilmu, kamu juga akan mempelajari beberapa keahlian penting yang dapat dipindahtangankan (transferable skill). Keahlian ini akan mempermudah karir kamu kelak, walau kamu tidak bekerja di bidang teknik sipil:

  • Keahlian teknikal: dasar matematika dan fisika yang kuat membuat lulusan teknik sipil mengerti dengan baik sisi teknis dari suatu konstruksi. Ahli dalam angka dan berhitung menjadikan lulusan teknik siplik tenaga kerja yang menarik di banyak bidang.
  • Keahlian menyelesaikan masalah: mahasiswa teknik sipil dilatih untuk mencari masalah dan solusi dengan cepat. Mereka dituntut untuk menemukan solusi yang praktikal dan bisa diterapkan.
  • Keahlian manajemen proyek dan organisasional: mahasiswa teknik sipil dapat memprediksi dan menghitung anggaran dengan cepat.
  • Keahlian TI: mahasiswa teknik sipil sudah terbiasa dengan berbagai software rumit untuk membantu merancang bangunan, kalkulasi dan lain sebaginya.
  • Kreatif: lulusan teknik sipil harus terus berimprovisasi dan kreatif dalam memberikan solusi. Ide-ide kreatif membuat mereka menghasilkan bangunan yang lebih baik dari sebelumnya.
  • Keahlian komunikasi dan negosiasi: mampu untuk menjelaskan istilah-istilah teknik bagi klien dan anggota tim lainnya.
  • Keahlian bekerja dalam kelompok dan bekerja secara mandiri jika diperlukan.

PROSPEK KERJA LULUSAN JURUSAN TEKNIK SIPIL

Setiap negara ingin terus maju dan berkembang, berbagai bangunan, fasilitas dan infrastruktur terus dibangun untuk meningkatkan kenyamanan hidup masyarakat. Oleh karena itu lowongan kerja untuk jurusan teknik sipil selalu ada. Menurut data terbaru dari Biro Tenaga Kerja Amerika, gaji per tahun dari mereka yang berkarir di bidang teknik sipil berkisar antara $68,220 – $82,220. Berikut ini adalah beberapa contoh pekerjaan teknik sipil:

1. Konsultan / Kontraktor Konstruksi Bangunan

Lulusan jurusan teknik sipil bisa bekerja di bidang pembangunan sebuah kontruksi, contoh posisinya sebagai: structural engineer, site engineer, drafter dan estimator.

2. Program atau proyek pembangunan

Mahasiswa teknik sipil kelak bisa bekerja dalam sebuah rencana pembangunan, misalnya jalan raya, jalan tol, jembatan, rumah sakit, bendungan dan lain – lain. Negeri kita ini merupakan salah satu negara yang masih menggencarkan pembangunan, jadi menjadi mahasiswa teknik sipil dan kelak turut berkarir di bidang pembangunan fasilitas merupakan salah satu peluang yang baik.

3. Pegawai Negeri Sipil ( PNS )

Instansi-instansi pemerintah juga membutuhkan lulusan teknik sipil. Contohnya badan dan dinas seperti Badan perencanaan daerah, PMU-Bina Marga, rumah sakit, Departemen ESDM, Dinas tata kota dan pertamanan.

4. Badan Usaha Milik Negara ( BUMN )

Beberapa BUMN juga menyediakan lowongan untuk sarjana teknik contohnya di Cipta karya ( Perencanan ), Waskita karya ( Bangunan Gedung ), Hutama karya (Jalan dan jembatan ) dan BUMN-BUMN lainnya.

5. Insinyur Konstruksi

Seorang insinyur konstruksi bertanggung jawab akan desain, manajemen dan supervise dari berbagai proyek konstruksi, baik itu adalah proyek bangunan, jalan, jembatan, perairan, sistem pembuangan, dll.

Insinyur konstruksi bertugas mempertimbangkan perihal-perihal yang berhubungan dengan lingkungan, perauran konstruksi, dan menentukan dimana sebaiknya bangunan dibangun. Selain itu, insinyur konstruksi juga harus memprediksikan masalah-masalah yang mungkin muncul beberapa tahun kedepan setelah bangunan tersebut jadi, dan bagaimana solusinya. Dalam pekerjaannya, insinyur konstruksi akan bekerjasama dengan arsitek, manajer konstruksi, bagian perencanaan dan surveyor.

6. Insinyur Struktur

Pada umumnya, seorang insinyur struktur bertindak sebagai konsultan bagi para arsitek dan kontraktor. Setelah seorang arsitek selesai merancang bangunan, insinyur struktur akan membuat sejumlah hitungan dan estimasi, seperti bahan bangunan apa yang akan digunakan, mengestimasi daya tahan bahan bangunan (misalnya dalam cuaca ekstrim seperti salju, musim panas), kemudian berdiskusi dengan anggota tim lainnya, misalnya insinyur bahan bangunan dan ahli lingkungan. Insinyur struktur juga menangani perobohan bangunan, atau pemeliharaan bangunan.

Sewaktu dan setelah bangunan dibangun, insinyur struktur akan mengunjungi lapangan untuk memastikan semua berjalan sesuai dengan prosedur dan tahapan yang ditentukan.

7. Surveyor Kontrol Bangunan

Tanggung jawab dari profesi ini adalah memastikan semua proyek bangunan mematuhi peraturan dan hukum yang berlaku. Menguji ketahanan fondasi, bahan bangunan, drainase dan inspeksi lainnya juga merupakan tanggung jawab dari surveyor kontrol bangunan.

Jika suatu proyek ternyata tidak memenuhi criteria yang disebutkan dalam peraturan dan hukum, surveyor kontrol bangunan perlu memberikan solusi, dengan mempertimbangkan anggaran dan penundaan yang mungkin terjadi.

Mereka juga akan diminta untuk mensurvei bangunan yang rusak akibat bencana alam, dan memberikan solusi bagaimana cara untuk membangun kembali, atau memperbaiki.

8. Insinyur Sumber Daya Perairan

Profesi ini bertanggung jawab dalam membangun fasilitas supplai air. Dalam merancang sistem perairan, mereka harus mempertimbangkan desain, manajemen dan pemeliharaan sistem (sumur bawah tanah, sumber mata air alami). Profesi ini memastikan komunitas sekitar dapat memperoleh sumber daya air yang higenis dan bebas kontaminasi.

Dalam pekerjaannya, insinyur sumber daya perairan bekerja sama dengan insinyur struktur untuk mendapatkan informasi bangunan bendungan atau bangunan air lainnya.

9. Insinyur Pemeliharaan Bangunan 

Profesi ini mengurus desain, pemasangan dan pemeliharaan dari segala layanan yang diperlukan suatu bangunan untuk berfungsi dengan baik, baik itu pencahayaan, daya listrik, air, sistem keamanan, sistem darurat dan lain sebagainya.

10. Bidang Umum

Lulusan teknik sipil masih punya berbagai alternatif, contohnya mereka bisa bekerja di BUMN yang tidak berhubungan dengan industri di bidang konstruksi untuk pembangunan misalnya Telkom dan PLN. Pekerjaan yang dilakukan lulusan teknik sipil pada perusahaan ini contohnya pada prasarana  tower telekomunikasi serta bendungan untuk pembangkit listrik. Perusahaan – perusahaan swasta juga dapat menjadi tempat bekerja lulusan teknik sipil termasuk perusahaan minyak dan pertambangan.

jurusan teknik yang bagus

15 Jurusan Teknik yang Bagus, Paling Dibutuhkan dan Sering Direkomendasikan

Kuliah merupakan salah satu cara untuk memperdalam ilmu, membuka wawasn, memperoleh relasi, dan membuka jalan menuju masa depan yang lebih baik. Nah, Kira-kira apa ya jurusan kuliah yang prospek kerjanya paling bagus?

Sekarang ini, ada banyak jurusan kuliah di Indonesia yang bisa menjadi pilihan bagi lulusan SMA dan sederajat, misalnya jurusan-jurusan di fakultas teknik. Yes, jurusan teknik. Banyak direkomedasikan sebagai jurusan dengan lulusan yang punya prospek kerja paling menjanjika di masa depan.

Namun, sebelum kamu memilih jurusan yang paling sesuai dengan kamu. Yuk, kita dalami informasi jurusan teknik, berapa daftar jurusan dalam fakultas teknik di Indonesia, serta 15 rekomedasi jursan teknik yang bagus buat kamu.

15 Jurusan Teknik yang Bagus, Paling Dibutuhkan dan Sering Direkomendasikan

1. Arsitektur

Arsitektur termasuk jurusan di bidang teknik yang terbilang unik, karena nggak hanya mempelajari hal yang bersifat teknis pada bangunan tetapi juga memperhatikan sisi estetikanya. Mahasiswa Arsitektur mempelajari tentang desain dan rancangan konstruksi bangunan. Arsitektur akan menuangkan ide, konsep dan desain, sedangkan untuk realisasi pembangunannya akan dikerjakan oleh Teknik Sipil.

Menjadi seorang arsitek mempunyai prospek karier yang cerah. Kamu bisa bekerja hampir di semua perusahaan properti dan konstruksi.

2. Teknik Elektro

Apa itu jurusan Teknik Elektro? Teknik Elektro (Electrical Engineering) disebut juga Teknik Listrik / Elektronika. Jurusan atau program studi ini adalah bagian dari bidang teknik (engineering) yang mempelajari, mendesain dan mengaplikasikan komponen dan sistem yang memanfaatkan listrik (electricity), elektronika (electronics) dan electromagnetism.

3. Teknik Sipil

Teknik Sipil adalahn jurusan teknik yang sangat lekat dengan infrastruktur. Dalam jurusan ini kamu akan mempelajari proses merancang, membangun dan merenovasi gedung, jalan, jembatan, bendungan, serta infrastruktur lainnya. Jurusan ini punya peran penting dalam perkembangan suatu negara, terutama dalam pembangunan infrastruktur dan ekonomi.

Lulusan dari Teknik Sipil bisa bekerja di berbagai perusahaan properti, konstruksi, atau pengembang. Kamu juga bisa bekerja di instansi pemerintah seperti Badan Perencanaan Nasional (BPN), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), dan BUMN lain di bidang konstruksi.

4. Teknik Mesin

Hampir semua hal saat ini menggunakan mesin untuk efisiensi atau juga untuk memaksimalkan produksi. Untuk kamu yang suka dengan hal-hal yang berhubungan dengan mesin, kamu bisa memilih jurusan Teknik Mesin. Di jurusan ini, kamu akan mempelajari prinsip-prinsip fisika yang akan diimplementasikan pada analisis, desain, manufaktur, dan pemeliharaan mesin. Kamu juga akan memperdalam beberapa cabang ilmu teknik mesin seperti mekanika, kinematika, teknik material, dan termodinamika.

Lulusan dari prodi ini akan sangat dibutuhkan di berbagai macam industri, mulai dari manufaktur, teknologi, otomatif, pertambangan, dan sebagainya.

5. Teknik Industri

Berbeda dengan Teknik Mesin, di Teknik Industri kamu nggak hanya akan belajar mengenai seluk-beluk sebuah mesin manufaktur, tetapi kamu juga akan mempelajari sistem manajemen sebuah industri. Karena itu, prospek kerja di jurusan ini pun sangat luas, mulai dari industri kecil hingga industri besar. Kamu bisa bekerja di divisi spesialisasi teknik industri, divisi produksi, divisi engineering, divisi perencanaan biaya, hingga HRD.

6. Teknik Perminyakan

Di jurusan ini kamu akan mempelajari tentang penambangan fluida, yaitu berupa minyak bumi, gas alam dan panas bumi. Kamu akan belajar tentang eksplorasi, eksploitasi dan cara pengolahan minyak. Sebagai mahasiswa Teknik Perminyakan, kamu juga dituntut untuk inovatif dalam menentukan teknik yang lebih efisien dalam menghasilkan energi dengan tingkat emisi rendah.

Prospek kerja dari jurusan ini terkenal sangat menjanjikan karena sumber daya minyak termasuk salah satu sumber daya yang paling bernilai. Kamu bisa berkarier di perusahaan sektor migas nasional hingga internasional seperti Pertamina, Chevron, Total, Shell, dan masih banyak lagi.

7. Teknik Lingkungan

Dengan masuk ke jurusan ini, kamu akan belajar tentang bagaimana menciptakan lingkungan yang sehat dan bebas penyakit dengan teknik dan teknologi. Ruang lingkupnya pun cukup luas, mulai dari pengelolaan kesehatan lingkungan, upaya pengendalian pencemaran, sistem drainase, dan sebagainya. Lulusannya bisa bekerja di industri-industri yang bergerak di bidang petrokimia, minyak, pertambangan, dan sebagainya.

Baca Juga : 5 Universitas Negeri Terbaik di Yogyakarta 2022

8. Teknik Perkapalan

Sebagai negara maritim, kapal menjadi transportasi yang penting untuk menunjang kegiatan ekonomi hingga pertahanan di Indonesia. So, ahli dari perkapalan masih sangat dibutuhkan. Jurusan Teknik Perkapalan mempelajari tentang semua hal yang berkaitan dengan kapal, seperti perancangan dan pembangunan kapal, pengoperasian kapal, dan bisnis pengoperasian armada kapal. Kamu pun bisa bekerja di beberapa bidang seperti pembangunan kapal baru, pembangunan sarana industri lepas pantai, pemeliharaan dan reparasi kapal, dan sebagainya.

9. Teknik Kimia

Jurusan ini mempelajari tentang proses dan cara mengubah bahan baku mentah dan bahan kimia menjadi sebuah produk yang bernilai secara komersial dengan memanfaatkan proses-proses kimia. Prospek kerja dari lulusannya pun sangat luas. Kamu bisa bekerja di industri kimia, perminyakan, farmasi, hingga menjadi konsultan.

10. Teknik Nuklir

Teknik Nuklir merupakan jurusan yang mempelajari ilmu inti atom dengan menggunakan prinsip-prinsip Fisika Nuklir dan interaksi antara radiasi dan material sebagai dasarnya. Eits, nuklir tak hanya digunakan untuk bom atom saja, melainkan nuklir juga bisa dimanfaatkan untuk bidang medis, pembangkit listrik, dan energi.

Prospek kerja di bidang ini bisa dibilang cukup menjanjikan. Kamu bisa bekerja di perusahaan pertambangan, perminyakan, dan perusahaan yang bergerak di bidang energi seperti PLN, PLTN, Pertamina, Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN), dan sebagainya.

11. Teknik Telekomunikasi

Jurusan teknik telekomunikasi akan mempelajari semua aspek tentang bagaimana kita berkomunikasi dalam jarak jauh, mulai dari sinyal, transmisi data, jaringan komputer, radio, teknologi radar, serta semua teori dibalik itu.

12. Teknik Pesawat Udara

Teknik Pesawat Udara adalah program studi berjenjang Diploma II (D2) yang dapat ditemui di sekolah-sekolah penerbangan. Siswa prodi ini disebut dengan taruna/taruni. … Misalnya lisensi A1 untuk kecapakan rangka pesawat, lisensi A3 untuk pistone engine, A4 untuk turbine engine, dan lainnya.

13. Teknik Material

Ilmu material atau teknik material atau ilmu bahan adalah sebuah interdisiplin ilmu teknik yang mempelajari sifat material dan aplikasinya terhadap berbagai bidang ilmu dan teknik. Ilmu ini mempelajari hubungan antara struktur material dan sifatnya.

14. Teknik Robotika

Jurusan Teknik Robotika mempelajari ilmu pengetahuan dan keterampilan atau kemampuan dalam perancangan robot yang canggih serta produktif dengan banyak kelebihan yang belum tentu bisa dilakuin oleh orang lain dan termasuk mempelajari konsep dasar robotika, perancangan robot, hingga ke level aplikasi di dunia kerja industri.

15. Teknik Biomedik

Jurusan Teknik Biomedik adalah gabungan dari ilmu teknik (engginering) dengan ilmu medis / kedokteran. Tujuan dari bidang ilmu ini adalah bagaimana mengembangkan teknologi yang bisa bermanfaat untuk mempermudah proses diagnosis, pengobatan, rehabilitasi, serta penyembuhan pasien. Di luar negeri, jurusan Teknik Biomedik atau Teknik Biomedis dikenal juga dengan sebutan Biomedical Engineering.

Daftar Jurusan Teknik di Indonesia

Dilansir dari website Unpas, sebenarnya  ada beberapa daftar jurusan teknik di Indonesia dalam fakultas teknik. Berikut daftarnya:

  1. Teknik Sipil
  2. Arsitektur
  3. Teknik Kelautan
  4. Teknik Pertambangan
  5. Teknik Elektro
  6. Teknik Industri
  7. Teknik Mesin
  8. Teknik Penerbangan
  9. Teknik Nuklir
  10. Teknik Pertambangan
  11. Teknik Lingkungan
  12. Teknik Metalurgi
  13. Teknik Geodesi
  14. Teknik Perkapalan
  15. Teknik Planologi (Perencanaan Wilayah dan Kota)
  16. Oseanografi
  17. Teknik Geologi
  18. Teknik Otomotif
  19. Teknik Perancangan Jalan dan Jembatan
  20. Teknobiomedik
  21. Teknik Telekomunikasi
  22. Rekayasa Hayati
  23. Teknologi Bioproses
  24. Teknik Refrigerasi dan Tata Udara
  25. Teknik Grafika
  26. Transportasi Laut
  27. Teknik Material
  28. Teknik Otomasi Manufaktur dan Mekatronika
  29. Teknik Otomotif dan Robotik
  30. Teknik Sistem Komputer
  31. Manajemen Rekayasa Industri
  32. Teknik Tenaga Listrik
  33. Teknik Bioenergi dan Kemurgi
  34. Industrial RoboticsDesign
  35. Teknik Kimia
  36. Teknik Geomatika
  37. Teknik Fisika
  38. Teknik Perminyakan
  39. Rekayasa Infrastruktur Lingkungan
  40. Teknik Alat Berat
  41. Meteorologi Terapan
  42. Teknik Pesawat Udara
  43. Teknik Telekomunikasi dan Navigasi Udara
  44. Teknik Bangunan dan Landasan
  45. Teknik Ekonomi Konstruksi (Quantity Surveyor)
  46. Teknik Sistem Perkapalan
  47. Teknik Konversi Energi
  48. Teknik Perpipaan
  49. Teknik Listrik Bandara
  50. Teknik Pengairan (Sumber Daya Air)
  51. Arsitektur Lanskap

Kamu mau masuk jurusan teknik yang mana nih? Jurusan kuliahmu haruslah bidang yang memang kamu sukai agar kelak kamu bisa bekerja maksimal untuk memberikan dampak positif di masyarakat. Psst, jurusan-jurusan teknik terkenal punya keketatan yang tinggi, lho. Yuk, siapkan dirimu dari sekarang untuk menghadapi ujian masuk perguruan tinggi bersama ruangbelajar.